Kayu Manis
Kayu manis sering dikaitkan dengan kemakmuran dan dan kesuksesan. Kayu manis diyakini sebagian orang dapat menarik kelimpahan finansial. Namun, dari segi kesehatan, rempah yang aroma dan rasanya enak ini kaya akan antioksidan. Senyawa tersebut bisa mengurangi kerusakan dalam tubuh akibat radikal bebas. Antioksidan pada kayu manis juga bisa mencegah stres oksidatif dan mengatasi beberapa penyakit serius lainnya. Khasiatnya tidak itu saja, kayu manis juga bisa mengurangi kadar kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida dan membuat kadar kolesterol HDL atau kolesterol baik tetap stabil.
Jenis rempah ini juga memiliki zat antioksidan dengan sifat anti-inflamasi yang mampu mencegah terjadinya peradangan di seluruh tubuh.Kayu manis bisa diolah menjadi teh, atau dicampur ke dalam susu. Bumbu dapur ini juga bisa menambah rasa, aroma, dan manfaat baik pada masakan.
Asam Jawa
asam Jawa memiliki Daging dan kulit buahnya berwarna cokelat dengan rasa sangat asam.Asam Jawa sering digunakan dalam bentuk segar atau olahan, dengan cara memasukkan langsung daging buah ke dalam masakan, misalnya pada sayur asam. Bisa juga buah yang sudah matang dilarutkan ke dalam air dan airnya digunakan untuk memberikan rasa asam pada masakan. Melansir studi di Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine, asam Jawa memiliki peran penting dalam pengobatan tradisional. Dalam bentuk minuman, bumbu dapur ini biasa digunakan untuk mengobati diare, sembelit, demam, dan tukak lambung. Ekstrak biji asam Jawa juga dapat membantu menurunkan gula darah, sedangkan ekstrak daging buahnya dapat membantu menurunkan berat badan dan mencegah penyakit hati.
Kemangi
Daun berbau wangi ini sering ditambahkan ke dalam bubur Manado, aneka pepes atau karedok, sejenis gado-gado yang berisi aneka sayuran mentah. Selain ditambahkan ke dalam masakan, daun kemangi juga bisa dimakan mentah sebagai lalap. Daun kemangi harus disimpan dengan benar agar tidak busuk. Daya tahan daun kemangi hanya 2 hari pada suhu ruangan, jadi sebaiknya simpan pada lemari es untuk menjaganya agar tetap segar. Kemangi mengandung fitokimia, yang dapat membantu melindungi dari berbagai jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker hati, kanker mulut, dan kanker kulit.